Hubungan RI

Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian memperingati 75 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Tiongkok dengan menggelar Indonesia-China Business Reception 2025 di Jakarta, Sabtu (24/05/2025).
Kegiatan tersebut berujuan memperkuat sekaligus menegaskan kembali komitmen Indonesia dan Tiongkok dalam membangun kemitraan yang berkelanjutan dan saling menguntungkan.
Baca Juga: Kemen PPPA Hadirkan RBI untuk Bangun Desa Ideal Bagi Perempuan dan Anak
Pada kesempatan tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto turut mendampingi Presiden Prabowo Subianto.
“Saya memandang hubungan antara Indonesia dan Tiongkok adalah hubungan bilateral yang sangat strategis, sangat penting, dan sangat menjanjikan, serta dapat menentukan keadaan perdamaian dan stabilitas di kawasan kita,” ujar Presiden Prabowo, dikutip dari siaran pers Kemenko Perekonomian, Senin (26/5).
Lebih lanjut, Presiden Prabowo Subianto dalam kesempatan tersebut mengapresiasi nilai-nilai luhur dalam peradaban Tiongkok yang menekankan prinsip mutual benefit dan harmoni.
Presiden Prabowo Subianto juga mengapresiasi peran Tiongkok dalam pembangunan Indonesia, termasuk proyek infrastruktur besar seperti Kereta Cepat Jakarta–Bandung dan kawasan industri strategis.
Dalam kesempatan yang sama, Perdana Menteri Republik Rakyat Tiongkok Li Qiang menegaskan bahwa Tiongkok dan Indonesia merupakan pemain penting dalam perekonomian global. Perdana Menteri Li Qiang menyerukan agar kedua negara melangkah ke masa depan dengan semangat dan tekad kuat, serta menekankan pentingnya kerja sama dan persatuan antarnegara.
Hubungan dagang antara Indonesia dan Tiongkok tetap kuat dengan ekspor Indonesia ke Tiongkok mencapai USD62,43 miliar sepanjang tahun 2024. Dari sisi investasi, Tiongkok menjadi investor asing terbesar ketiga di Indonesia setelah Singapura dan Hong Kong, dengan realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar USD8,1 miliar pada 2024.
Kedua negara juga telah memperpanjang Bilateral Currency Swap Arrangement (BCSA) senilai 400 miliar Yuan atau setara Rp891 triliun, untuk memfasilitasi perdagangan dan investasi bilateral.
Momentum 75 tahun kerja sama Indonesia-Tiongkok juga menggelar Indonesia–China Partnership Exhibition yang menampilkan capaian konkret kerja sama bilateral.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
相关文章
Ketum Partai Berkarya Optimis Gugatannya Dikabulkan Majelis Hakim PN Jakarta Pusat
JAKARTA, DISWAY.ID -Ketua Umum Partai Berkarya, Mayjen (Purn) Muchdi Purwoprandjono optimis dengan g2025-06-03Soal Gugatan Ijazah Palsu Presiden Jokowi, Mazdjo Pray: Cuman Pepesan Kosong!
Warta Ekonomi, Jakarta - Soal gugatan atas dugaan ijazah palsu yang dilayangkan oleh penulis buku Jo2025-06-03FOTO: Pesona Elok Kain Tradisional di Pameran Adi Wastra Nusantara
Jakarta, CNN Indonesia-- Pameran Adi Wastra Nusantara menampilkan berbagai kain t2025-06-03FOTO: Ragam Perayaan Waisak Umat Buddha di Berbagai Negara
Jakarta, CNN Indonesia-- Hari Raya Waisak yang ke 2568 BE dirayakan pada Kamis (22025-06-03Bripka Madih Diperiksa Satgas Mafia Tanah di Bareskrim Polri Hari Ini
JAKARTA, DISWAY.ID--Satgas Mafia Tanah Bareskrim Polri mengagendakan pemeriksaan terhadap Bripka Mad2025-06-03Telepon Pacar 100 Kali Sehari, Remaja China Didiagnosis Penyakit Ini
Jakarta, CNN Indonesia-- Seorang remaja perempuan asal Chinadidiagnosis menderita 'otak cinta'. Sala2025-06-03
最新评论