Pekerjaan Anies Banyak yang Nggak Beres, PDIP Kasihani Pj Gubernur Selanjutnya: Bebannya Berat
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Gembong Warsono menyampaikan keprihatinannya kepada Penjabat Gubernur DKI Jakarta selepas Anies Baswedan lengser dari jabatannya. Pasalnya, dia menilai, selama lima tahun menjabat banyak program Gubernur Anies Baswedan tidak terlaksana.
Gembong menilai, tidak tuntasnya pekerjaan Anies Baswedan akan ditanggung Pj Gubernur DKI Jakarta mendatang. Salah satu contoh tidak selesainya pekerjaan Anies adalah jumlah unit rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang seharusnya ditargetkan sebanyak 350.000 di dalam rencana program jangka menengah daerah (RPJMD), tetapi hanya terwujud sekitar 7.400.
Baca Juga: Bongkar Dilema di Pemerintahan Eksekutif, Ketua DPRD DKI Jakarta: Ada Geng Anak Buah Anies Baswedan
"Kan jauh, kenapa jauh? karena selama ini tidak dikerjakan, kenapa tidak dikerjakan? Karena Anies fokus pada rusunami DP 0 persen. Persoalannya di situ," kata Gembong di gedung DPRD DKI, Senin (22/8).
Menurutnya, Anies Baswedan selama ini hanya asik berdebat dan berdiskusi soal pengubahan nama berbagai sektor, tetapi tidak mengerjakan permasalahan utama di Jakarta. "Misalkan soal pengetasan banjir, ya Pak Anies fokus pada naturalisasi. Fokusnya apa? Fokus diskusi saja. Normalisasi enggak dikerjakan, naturalisasi juga enggak dikerjakan," tuturnya.
Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta itu menyebut kinerja Anies Baswedan yang tidak tuntas justru memberatkan penjabat gubernur yang akan datang. Meski tidak ada janji politik, Pj gubernur tetap harus menunaikan program mantan rektor Universitas Paramadina itu.
"Pj bebannya akan lebih berat karena mereka harus mewujudkan harapan warga Jakarta. walaupun sekali lagi harapan yang dahulu ditumpukan kepada gubernur hasil pilkada 2017, beban itu melekat pada PJ," tambah Gembong.
-
Bullying Masih Marak, Kemendikbudristek Upayakan Pelatihan kepada GuruPemprov Jawa Barat Sebut Pagar Laut Bekasi Legal, Peruntukkan Bagi Pembangunan Alur PelabuhanPengadilan Tinggi DKI Kuatkan Putusan Kasus Korupsi Alat Kontrasepsi, Jumlahnya ' Ngeri'Wamen Stella Christie Beberkan Pembangunan SMA Unggul Garuda di NTT, Hutan 20Gembok Dibuka, Dua Emiten Saham Ini Kembali DiperdagangkanKemendiktisaintek Tak Cabut Izin Operasional STIKOM Bandung: Utamakan PembenahanIni 4 Manfaat Makan Terong, Tapi HatiTerungkap! Ternyata Ini Penyebab Banjir di RSCMDewas Sebut Pimpinan KPK Bernyali Kecil dalam Berantas KorupsiKemendiktisaintek Tak Cabut Izin Operasional STIKOM Bandung: Utamakan Pembenahan
下一篇:Gembok Dibuka, Dua Emiten Saham Ini Kembali Diperdagangkan
- ·BAF Hadirkan BUCIN! Banyak Promo dan Hemat Cicilannya
- ·Steffy, Model Cantik yang Terbelit Kasus Suap Gubernur Aceh
- ·Catat, Prabowo Optimis Indonesia Tak Impor Pangan hingga Akhir 2025
- ·KPK 'Keruk' Harta Setnov Rp862 Juta, Ini Alasannya
- ·Kadin Akan Bentuk Satgas, Siap Bantu Presiden Prabowo Hapus Hutang UMKM
- ·100 Hari Kinerja Prabowo
- ·Wamen Stella Christie Beberkan Pembangunan SMA Unggul Garuda di NTT, Hutan 20
- ·Pemkab Kediri Gelar Bazar UMKM Hari Santri 2024: Santri Perekat Bangsa
- ·Menteri ATR/BPN Usulkan Mafia Tanah Dimiskinkan, Bakal Gandeng Kapolri hingga PPATK
- ·Studi Temukan Risiko Kanker Payudara pada Pengguna IUD
- ·Inflasi hingga Upah Masih Naik, Jepang Mampu Tahan Dampak Tarif AS
- ·Terungkap! Ternyata Ini Penyebab Banjir di RSCM
- ·Wamen PPPA Dorong Optimalisasi Peran Perempuan Bangun Indonesia Emas 2045
- ·7 Makanan Tinggi Kalsium Selain Susu, Jaga Tulang yang Menua
- ·Kim Jones Hengkang dari Fendi, Bakal Fokus di Dior
- ·Hasto Diperiksa KPK Hari Ini, Akankah Ketum PDIP Megawati Datang?
- ·Anies Baswedan Buka Opsi Gelar Formula E di Pulau Reklamasi Bikinan Ahok
- ·Masak Mie Instan dengan Cara Seperti Ini agar Sehat
- ·Usai OTT Suap Meikarta, Pemkab Bekasi Rombak Kepala Dinas
- ·KPK Tak Hadir, Sidang Praperadilan Hasto Kristiyanto Ditunda 5 Februari 2025
- ·Sumur Resapan Prioritas Anies Baswedan, PSI Gak Terima Banget: Solusi Murahan, Melecehkan Rakyat...
- ·5 Kebiasaan yang Bisa Bikin Awet Muda di Usia 40
- ·Pemprov Jawa Barat Sebut Pagar Laut Bekasi Legal, Peruntukkan Bagi Pembangunan Alur Pelabuhan
- ·Masak Mie Instan dengan Cara Seperti Ini agar Sehat
- ·Lauk MBG Banyak Tak Disukai Siswa, Badan Gizi Nasional Buat Variasi Menu Tambahan
- ·Studi Temukan Risiko Kanker Payudara pada Pengguna IUD
- ·Ketua KPK Bertemu dengan Jaksa Agung, Ini yang Dibahas
- ·Jangan Pernah Simpan Cokelat di dalam Kulkas, Kenapa?
- ·Catat, 10 Makanan Ini Sebaiknya Tak Disimpan di Kulkas
- ·Kesaksian Pegawai Ditjen Dikti yang Dipecat Mendiktisaintek Satryo: Jangan Ada Neni Neni yang Lain!
- ·Pertamina Gencarkan Dekarbonisasi, Pakar: Bisa Jadi Contoh Perusahaan Lain
- ·FOTO: Berkunjung ke Pameran Kesehatan Terbesar di Asia Tenggara
- ·Pemerintah Gelontorkan Rp48,8 Triliun untuk Pembangunan IKN hingga 2029
- ·Ratusan Ijazah Alumni Stikom Bandung Dibatalkan, LLDikti: Dapat Ijazah Tanpa Pembelajaran di Kampus
- ·Mengintip Persiapan Balap Mobil Listrik Internasional 'Jakarta E
- ·Eks Dirut PT Nindya Karya Diperiksa KPK, Kasusnya?