Soal PKL Jualan di Trotoar, Nasdem Pasang Badan untuk Anies?
Ketua Fraksi Partai NasDem, DPRD DKI Jakarta, Wibi Andriano mendukung langkah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang mengizinkan pedagang kaki lima (PKL) untuk berjualan di atas trotoar.
Menurutnya, hal tersebut merupakan upaya dari pemerintah dalam meningkatkan geliat ekonomi di Ibu Kota.
"Trotoar bisa dong dipakai buat orang berdagang, apa masalahnya? Apakah harus eksklusif digunakan pejalan kaki saja? Tidak," katanya kepada wartawan di Balai Kota, Jakarta, Senin (9/9/2019).
Baca Juga: Anies Izinkan PKL Jualan di Trotoar, Respons PDIP Keras!!
Baca Juga: Izinkan PKL di Trotoar, Anies Kena Jatah 'Nyuci Piring'
Sebelumnya, Anies Baswedan mengatakan trotoar di Jakarta memiliki multifungsi dan tidak hanya digunakan untuk pejalan kaki. Ia menyatakan pihaknya akan menata trotoar Jakarta untuk kegiatan ekonomi PKL.
"Nah kita akan menata, tidak semua tempat nantinya dibagi antara pejalan kaki dengan kegiatan ekonomi. Nanti semuanya akan diatur, jangan sampai kita berpandangan bahwa trotoar harus steril dari PKL, trotoar hanya untuk pejalan kaki, tidak," ujarnya.
Ia mengklaim ada banyak aturan yang memperbolehkan PKL untuk berjualan di trotoar. Salah satunya adalah Peraturan Menteri PUPR Nomor 3 Tahun 2014 tentang Pedoman Perencanaan Penyediaan dan Pemanfaatan Prasarana dan Sarana Jaringan Pejalan Kaki di Kawasan Perkotaan.
Tak hanya itu, Anies juga mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 125 Tahun 2012, Permendagri Nomor 41 Tahun 2012, serta Peraturan Gubernur Nomor 10 Tahun 2015 tentang Penataan dan Pemberdayaan PKL.
下一篇:Kemendukbangga Tegaskan Komitmennya Tangani Stunting di Indonesia
相关文章:
- Ajukan Kasasi Dua Koruptor Ini Malah Terima Vonis Lebih Berat
- Studi: Diabetes Saat Hamil Tingkatkan Risiko Autisme Anak
- China Siap Injak Gas Investasi di RI, Li Qiang Sindir Negara Tak Ramah Bisnis
- Ingin Turunkan BB, Harus Berjalan Kaki Berapa Kilometer per Hari?
- KPK Geledah Kantor Kontraktor di Pekanbaru
- KPU Sebut 2 Gugatan Soal Penerimaan Gibran sebagai Cawapres Telah Gugur
- Kasus Pelecehan Seksual, Uber Dituntut US$1,9 Juta
- Sudah Dipenjara 15 Tahun, Aset Setnov Masih 'Diintai' KPK
- Isu Pemindahan Ibu Kota Negara, Anies: Itu Wewenang....
- Ini Dia Sosok Masinis KRL Anjlok di Bogor
相关推荐:
- Dongkrak Kontribusi Industri Manufaktur Lokal, Ini Strategi Kemenperin
- FOTO: Keliling Jakarta Naik Bus Atap Terbuka
- TKN Prabowo
- Menkes Budi Sebut Nyamuk Wolbachia Berhasil Turunkan Angka Kematian akibat DBD
- Menteri Maruarar: Prabowo Ingin Lahan Korupsi Dijadikan Rumah MBR Bagi PKL hingga Tukang Bakso
- Erick Thohir Rekrut Barry Tamin, Ipar Raffi Ahmad Jadi Komisaris BUMN
- Doa Buka Puasa Syawal: Arab, Latin, dan Artinya
- Ini Jadwal Debat Capres
- Pembekalan Menteri dan Wamen di Akmil Magelang, Istana: Tak Usah Takut, Bukan Ospek atau Militerisme
- Bekerja Setelah Liburan, Lakukan 5 Cara Ini Agar Tak Loyo di Kantor
- Menko Zulhas Bahas Transformasi Bulog Jadi Badan Otonom
- Buruh Gugat UU MD3 di MK
- PPG Guru Tertentu 2025 Masih Dibuka hingga 20 Desember 2024, Buruan Daftar!
- Pembekalan Menteri dan Wamen di Akmil Magelang, Istana: Tak Usah Takut, Bukan Ospek atau Militerisme
- MA Tolak Pengajuan Kasasi Sritex, Kemnaker Kawal Nasib 50 Ribu Buruh
- Sesuai Arahan Presiden Prabowo, KPK akan Dampingi Penyelenggaraan Haji 2025
- Bertekad Capai Swasembada Pangan, Kemenkop Akan Perkuat Posisi Koperasi
- Tingkatkan Produktivitas, Menteri Maman Minta Pengusaha UMKM Adopsi Teknologi Digital
- Kopi Lelet Pandawa UMKM Binaan SIG Berhasil Tembus Pasar Nasional, Omzet Capai Rp30 Juta per Hari
- Iran Yakin Trump Bekingi Serangan Israel, Tuntut Hal Ini ke AS