Pemprov DKI Pastikan Pasokan Pangan dan Pengendalian Inflasi Jelang Nataru

百科 2025-06-09 16:08:44 6
Warta Ekonomi,quickq软件官方下载 Jakarta -

Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) mengecek ketersediaan pasokan pangan di Pasar Induk Kramat Jati dan Rice Plant Cipinang (RPC) PT Food Station Tjipinang Jaya, Jakarta Timur, Kamis (19/12/2024). 

Pj. Gubernur Teguh bersama TPID mengecek ketersediaan pasokan pangan ke pedagang secara langsung menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) ini.

Pemprov DKI Pastikan Pasokan Pangan dan Pengendalian Inflasi Jelang Nataru

Pemprov DKI Pastikan Pasokan Pangan dan Pengendalian Inflasi Jelang Nataru

Baca Juga: Pemprov DKI Ungkap Hasil Investigasi Dugaan Korupsi di Dinas Kebudayaan TA 2023

Pemprov DKI Pastikan Pasokan Pangan dan Pengendalian Inflasi Jelang Nataru

"Pastinya, kami dari Pemprov DKI Jakarta dan jajaran TPID secara reguler melakukan upaya-upaya pengendalian inflasi daerah. Kami menggunakan strategi 4K, yaitu Keterjangkauan harga, Ketersediaan pasokan, Kelancaran distribusi, dan Komunikasi efektif," ungkapnya, dikutip dari siaran pers Pemprov DKI, Kamis (19/12).

Pemprov DKI Pastikan Pasokan Pangan dan Pengendalian Inflasi Jelang Nataru

Menurutnya, ada beberapa komoditas utama yang mengalami inflasi di Jakarta. Pada November 2024, ada lima komoditas utama penyumbang inflasi Jakarta secara bulanan (mtm), yaitu bawang merah, tomat, emas perhiasan, daging ayam ras, dan minyak goreng. Secara tahunan (yoy), lima komoditas utama penyumbang inflasi Jakarta, yakni emas perhiasan, beras, kue kering berminyak, sewa rumah, dan upah asisten rumah tangga.

Hingga akhir tahun 2024, inflasi di Provinsi DKI Jakarta diperkirakan mengalami kenaikan seiring dengan aktivitas ekonomi yang meningkat, khususnya menjelang Natal dan Tahun Baru. 

Namun, inflasi Jakarta diperkirakan tetap terkendali dan berada dalam kisaran sasaran inflasi nasional sebesar 2,5% ± 1%. Beberapa komoditas pangan diperkirakan masih mengalami tren kenaikan harga ke depan seiring dengan kenaikan permintaan masyarakat pada Hari Raya Natal Tahun 2024 dan Tahun Baru 2025, serta implikasi perubahan harga komoditas global.

"Tadi di Pasar Induk Kramat Jati, kami memantau sayuran dan cabai. Dari pantauan tersebut, memang ada yang mengalami kenaikan harga, karena cuaca yang cukup ekstrem di berbagai daerah produksi. Salah satunya cabai rawit yang mengalami kenaikan cukup signifikan," tambahnya.

Kendati demikian, Pj. Gubernur Teguh memastikan ketersediaan stok cabai merah, bawang merah, dan bahan pangan lainnya dalam level aman. Kemudian, untuk ketersediaan stok beras, Pj. Gubernur Teguh menyampaikan masih dalam kategori aman. Ia juga mengakui adanya kenaikan harga beras, tetapi hal itu masih bisa dikendalikan.

"Sementara, yang lain tadi kami melihat juga, seperti minyak goreng, telur, hadir juga Dharma Jaya dengan daging ayam dan daging sapi. Semua stok Insya Allah aman," tegasnya.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

本文地址:http://www.quickqok.com/news/74d399556.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Putaran Baru Negosiasi Perang Dagang AS

2025qs世界建筑学专业排名

Waspada, Anak yang Obesitas Lebih Berisiko Sakit Jantung di Usia Muda

Jokowi: Bantuan Beras Untuk Upaya Tanggulangi Krisis Pangan

Tidak Ada Mahar Tunjuk Farhan dan Lucky Hakim Maju Pilkada di Jabar, Nasdem: Jangan Kecewakan Partai

2025建筑学专业世界排名TOP6

Waspada, Anak yang Obesitas Lebih Berisiko Sakit Jantung di Usia Muda

Fakta Pernyataan Pedas Ahok yang Belakangan Dibantah Soal Jokowi

友情链接