Besok Ganjil
Untuk melancarkan pengendara roda empat selama Asian Games 2018 berlangsung, Polda Metro Jaya memberlakukan ganjil-genap guna merekayasa lalu lintas. Pemberlakukan itu akan dilakukan mulai besok, Rabu 1 Agustus 2018, sejak pukul 06.00 hingga 21.00 WIB setiap hari.
Kepala Subdirektorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Budiyanto, menjelaskan setelah melakukan sosialisasi selama sebulan, petugas Polda Metro Jaya bakal memberlakukan tindakan bukti pelanggaran (tilang) terhadap pengemudi mobil pribadi yang melanggar di kawasan perluasan aturan plat nomor ganjil-genap.
"Penindakan sesuai yang telah dijadwalkan," ujarnya di Jakarta, Selasa (31/7/2018).
Bagi para pelanggar, pihaknya tidak memberikan toleransi kepada pengendara, dan bakal dijerat sesuai Undang-Undang No.22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang tertera pada pasal 287 Ayat 1, yakni sanksi yang dikenakan kepada pelanggar berupa hukuman pidana dua bulan atau denda paling banyak Rp500.000.
Ia berharap para pengendara tidak lagi melanggar peraturan ganjil-genap itu, terutama sejak 1 Agustus 2018.
Pihaknya mengingatkan bagi pengendara mobil pribadi agar melintasi jalur alternatif yang disiapkan petugas kepolisian dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta. Rute alternatif itu melewati Jalan Perintis Kemerdekaan-Jalan Suprapto-Jalan Salemba Raya-Jalan Matraman dan sekitar arah timur. Kemudian, Jalan Warung Jati Barat-Jalan Pejaten Raya-Jalan Pasar Minggu-Jalan Soepomo-Jalan Saharjo dan sekitar arah Selatan.
Selain itu, ada juga alternatif lainnya yakni, Jalan RE Martadinata-Jalan Danau Sunter Barat- JalanHBR Motik-Jalan Gunung Sahari dan sekitar utara. Jalan RA Kartini -Jalan Ciputat Raya dan sekitar arah selatan dan jalan akses Tol Cikampek-Jalan Sutoyo dan Jalan Dewi Sartika dan sekitar arah timur. Jalur lainnya melalui Jalan S Parman-Jalan Tomang Raya-Jalan Surya Pranoto atau Jalan Cideng dan sekitar arah utara.
Ditempat terpisah, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihartono mengatakan, fitur rute alternatif perluasan ganjil-genap di Jalan Arteri DKI Jakarta sebagai dampak perhelatan Asian Games 2018, telah tersedia di Google Maps.
"Pada waktu proses penyusunan kebijakan transportasi guna mendukung Asian Games berjalan beberapa waktu lalu, BPTJ mengajak Manajemen Google agar ikut berpartisipasi mendukung kebijakan ini," katanya.
Perlu diketahui, pemberlakukan ganjil genap merupakan bagian dari paket kebijakan manajemen rekayasa lalu lintas yang disiapkan untuk kelancaran Asian Games 2018 di Jakarta.
Bahkan petugas juga telah menyosialisasikan kawasan perluasan aturan kendaraan ganjil dan genap meliputi, Jalan S Parman-Jalan Gatot Subroto-Jalan MT Haryono-Jalan DI Panjahitan-Jalan A Yani-Jalan Simpang Coca Cola atau Jalan Perintis Kemerdekaan Cempaka Putih. Selanjutnya, Jalan Arteri Pondok Indah mulai Jalan Kartini-Kebayoran Baru, Jalan HR Rasuna Said Jakarta Selatan dan Jalan Bunyamin Sueb Kemayoran Jakarta Pusat.
(责任编辑:焦点)
Jangan Panik, Lakukan 5 Hal Ini Jika Merusak Barang di Hotel
Creamer Pada Kopi, Apakah Benar Berbahaya untuk Kesehatan?
Susun Regulasi Wisata Edukasi, Kemenpar Fokus pada Keselamatan dan Manfaat
FOTO: Turis Kembali Padati Pulau Santorini Usai Diguncang Ribuan Gempa
Mahfud MD Ungkap Bareskrim Mabes Polri, Kemenag dan Kemenkumham Akan Ikut Tangani Al Zaytun
- Jangan Anggap Remeh Menyetrika, Ternyata Bisa Bakar Ratusan Kalori
- 16 Tanda Liver Bermasalah yang Perlu Diketahui
- Menko Airlangga: Presiden Prabowo Ingin Masyarakat Manfaatkan Fasilitas Perbankan
- 7 Buah Terbaik untuk Kesehatan Mata, Penglihatan Kian Cemerlang
- Jenderal Sigit Tegas Komitmen Polri Berbenah Diri Hingga Tak Tolak Masukan Masyarakat
- Puluhan Napi Kabur, Menteri Agus Sebut Jumlah Penjaga Lapas Kutacane Hanya 6 Orang
- Ahok Tiba di Kejagung Bawa Data Korupsi Pertamina: Saya Senang Bisa Bantu!
- FOTO: Prosesi Jalan Salib di Berbagai Daerah
-
Bacaan Yasin Malam Nisfu Syaban, Niat dan Tata Caranya
Jakarta, CNN Indonesia-- Malam Nisfu Syaban dianjurkan membaca Surat Yasinsebanyak tiga kali dan ber ...[详细]
-
Kini Layanan Zakat, Infak dan Sedekah Baznas Resmi Bisa Diakses Melalui myBCA
JAKARTA, DISWAY.ID --Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI menjalin kerja sama dengan PT Bank Centra ...[详细]
-
Awas, Nyeri Perut Bagian Ini Jadi Gejala Radang Usus Buntu
Jakarta, CNN Indonesia-- Seorang wanita 25 tahun asal Bogor didiagnosis terkenal radang usus buntupa ...[详细]
-
Kini Layanan Zakat, Infak dan Sedekah Baznas Resmi Bisa Diakses Melalui myBCA
JAKARTA, DISWAY.ID --Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI menjalin kerja sama dengan PT Bank Centra ...[详细]
-
Soal Merger MNC Bank dan Nobu, OJK: Belum Diajukan, Tergantung Kedua Pihak
Warta Ekonomi, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bahwa hingga saat ini belum menerim ...[详细]
-
16 Tanda Liver Bermasalah yang Perlu Diketahui
Jakarta, CNN Indonesia-- Hati atau livermenjalankan ratusan fungsi penting dalam tubuh. Salah satuny ...[详细]
-
FOTO: Meriah Deretan Kostum Parade Paskah di New York
Jakarta, CNN Indonesia-- Warga New York, AS kembali tampil penuh gaya dalam Parad ...[详细]
-
Alarm Sahur, Langsung Bangun atau Pakai Metode Dua Alarm?
Daftar Isi 1. Jangan gunakan lebih dari dua alarm ...[详细]
-
Percepat Spin Off UUS, OJK Pelototi Komitmen Rencana Induk Bank Syariah
Warta Ekonomi, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan komitmennya untuk mempercepat prose ...[详细]
-
Mau Makan Nasi Saat Diet? Ini Beras Terbaik untuk Turun Berat Badan
Daftar Isi Beras terbaik untuk menurunkan berat badan ...[详细]
Korea Utara Buka Pintu Lagi untuk Turis Asing Mulai Pekan Ini
Mengukir Kenangan dari Atas Rel, Mudik dengan Kereta Panoramic
- FOTO: Kontes Bergengsi Anjing
- Kulkas Bau Amis Ditinggal Mudik? Begini Cara Menghilangkannya
- INFOGRAFIS: Minum Serai Setiap Hari, Apa Saja Manfaatnya?
- 20 Tahun Mengabdi, Ini Harapan Peneliti BRIN pada Prabowo saat Open House di Istana
- Lakukan 6 Hal Ini Jika Melancong ke Negara Kasus Influenza Tinggi
- Terbaru April 2025, Daftar 73 Negara Bebas Visa untuk Paspor Indonesia
- 5 Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar Bikin Awet Muda